Senin, 03 Desember 2012

Prasasti Nagajatisari

Prasasti Nagajatisari berada di Dusun Nogojatisari berbahan batu putih, tinggi 165 cm, lebar 60 cm, ketebalan 20 cm, dan menggunakan huruf Jawa Kuno. Posisi prasasti di tengah hutan jati milik perhutani yang jauh dari pemukiman penduduk. Disekitar prasasti ini dibangun sebuah cungkup yang cukup megah dengan dana secara swadaya, bagian bawah prasasti sebenarnya masih bisa terbaca, namun karena bagian dasar prasasti yang sudah dibangun sedemikian rupa maka pembacaan/pembuatan abklats pada prasasti sulit dilakukan. Kondisi prasasti ini relatif lebih aman dibanding dengan prasasti lainnya di Lamongan, meski berada di tengah hutan, keberadaan cungkup yang terbuat dari beton dan adanya juru kunci di bangunan cungkup membuat prasasti ini sangat terawat.
Prasasti ini ditengarai sebagai prasasti Airlangga menilik dari jenis hurufnya. Sayang hingga sekarang belum diketahui tentang isi prasasti Nagajatisari, dan kepada siapa prasasti ini diberikan.
Prasasti Nagajatisari berada di Dusun Nogojatisari berbahan batu putih, tinggi 165 cm, lebar 60 cm, ketebalan 20 cm, dan menggunakan huruf Jawa Kuno. Posisi prasasti di tengah hutan jati milik perhutani yang jauh dari pemukiman penduduk. Disekitar prasasti ini dibangun sebuah cungkup yang cukup megah dengan dana secara swadaya, bagian bawah prasasti sebenarnya masih bisa terbaca, namun karena bagian dasar prasasti yang sudah dibangun sedemikian rupa maka pembacaan/pembuatan abklats pada prasasti sulit dilakukan. Kondisi prasasti ini relatif lebih aman dibanding dengan prasasti lainnya di Lamongan, meski berada di tengah hutan, keberadaan cungkup yang terbuat dari beton dan adanya juru kunci di bangunan cungkup membuat prasasti ini sangat terawat.
Prasasti ini ditengarai sebagai prasasti Airlangga menilik dari jenis hurufnya. Sayang hingga sekarang belum diketahui tentang isi prasasti Nagajatisari, dan kepada siapa prasasti ini diberikan.
Prasasti Nagajatisari berada di Dusun Nogojatisari berbahan batu putih, tinggi 165 cm, lebar 60 cm, ketebalan 20 cm, dan menggunakan huruf Jawa Kuno. Posisi prasasti di tengah hutan jati milik perhutani yang jauh dari pemukiman penduduk. Disekitar prasasti ini dibangun sebuah cungkup yang cukup megah dengan dana secara swadaya, bagian bawah prasasti sebenarnya masih bisa terbaca, namun karena bagian dasar prasasti yang sudah dibangun sedemikian rupa maka pembacaan/pembuatan abklats pada prasasti sulit dilakukan. Kondisi prasasti ini relatif lebih aman dibanding dengan prasasti lainnya di Lamongan, meski berada di tengah hutan, keberadaan cungkup yang terbuat dari beton dan adanya juru kunci di bangunan cungkup membuat prasasti ini sangat terawat.
Prasasti ini ditengarai sebagai prasasti Airlangga menilik dari jenis hurufnya. Sayang hingga sekarang belum diketahui tentang isi prasasti Nagajatisari, dan kepada siapa prasasti ini diberikan.
Prasasti Nagajatisari berada di Dusun Nogojatisari berbahan batu putih, tinggi 165 cm, lebar 60 cm, ketebalan 20 cm, dan menggunakan huruf Jawa Kuno. Posisi prasasti di tengah hutan jati milik perhutani yang jauh dari pemukiman penduduk. Disekitar prasasti ini dibangun sebuah cungkup yang cukup megah dengan dana secara swadaya, bagian bawah prasasti sebenarnya masih bisa terbaca, namun karena bagian dasar prasasti yang sudah dibangun sedemikian rupa maka pembacaan/pembuatan abklats pada prasasti sulit dilakukan. Kondisi prasasti ini relatif lebih aman dibanding dengan prasasti lainnya di Lamongan, meski berada di tengah hutan, keberadaan cungkup yang terbuat dari beton dan adanya juru kunci di bangunan cungkup membuat prasasti ini sangat terawat.
Prasasti ini ditengarai sebagai prasasti Airlangga menilik dari jenis hurufnya. Sayang hingga sekarang belum diketahui tentang isi prasasti Nagajatisari, dan kepada siapa prasasti ini diberikan.